Popular Articles
Category： Kegiatan di luar ruanganArea： Takehara-shiPulau Okunoshima: Pulau untuk Pecinta Kelinci! Pulau Okunoshima terletak di laut pedalaman Seto, tepat di selatan wilayah Chugoku. Dengan luas sekitar 4 kilometer, pulau ini tidak luas tetapi dipenuhi dengan seafood yang segar, alam yang hijau, dan kelinci! Pulau ini bahkan dijuluki sebagi “Pulau Kelinci”, karena 700 kelinci yang tinggal di pulau ini. Anda dapat menemukan kelinci di teluk, di akomodasi Anda, dan bahkan di pantai. Nikmati alam dan beristirahat di laut di Pulau Okunoshima. Sejarah Dari “Pulau Gas Beracun” menjadi “Pulau Kelinci” <img src="https://s3-ap-northeast-1.amazonaws.com/thegate/2019/06/10/14/56/57/Okunoshima-Poison-gas-factory.jpg" alt="Reruntuhan pabrik/penyimpanan gas beracun di Okunoshima" /> <small>Reruntuhan pabrik/penyimpanan gas beracun</small> Okunoshima mempunyai sejarah yang gelap. Pulau ini mulanya merupakan tempat di mana pemerintah mendanai pabrik gas beracun dari tahun 1929 sampai 1945. Terinspirasi dengan penggunaan gas mustard di Eropa pada Perang Dunia I, militer kekaisaran Jepang memutuskan untuk menciptakan senjata perang kimia. Berita mengenai pabrik hingga pulau ini dirahasiakan bahkan kepada warga Jepang. Pemerintah Jepang bahkan menghapus pulau ini dari peta Jepang. Pabrik ini ditutup pada tahun 1945, tetapi efek dari pabrik ini tetap bertahan untuk generasi di mana banyak pegawai yang didiagnosis dengan masalah pernapasan kronis karena asap beracun. Kedatangan kelinci ini dikatakan dimulai pada tahun 1971. Meskipun alasan dari hal ini tidak jelas, banyak yang berkata bahwa sekolah dasar didekat pulau ini memelihara kelinci dan melepaskan 8 kelinci ke pulau ini. Terutama pada beberapa tahun terakhir ini, pulau ini dikenal sebagai “Usagi-jima”, atau Pulau Kelinci.
21.aug 2018
Category： KuilArea： Nagano / ObuseTemukan “Kunci ke Surga” di Kuil Zenkoji Kuil Zenkoji, terletak di prefektur Nagano, mempunyai sejarah sepanjang 1,400 tahun, dan merupakan salah satu kuil terpenting di Jepang. Kuil ini merupakan kuil pertama di Jepang untuk menerima patung Buddha. Kuil ini memiliki berbagai pusaka nasional dan properti kebudayaan. Tur jalan bawah tanah di sini juga dikatakan untuk memandu pengunjung ke “kunci ke surga”, dan merupakan sesuatu yang hanya dapat dilakukan di Zenkoji. Mengenai Kuil Zenkoji Kuil Zenkoji dibangun sekitar 1,400 tahun yang lalu, dan merupakan kuil pertama di Jepang untuk menerima patung Buddha. Patung Buddha ini bernama “Ikkosanzon-Amidanyorai”, dan dibawa ke Jepang pada tahun 552, tahun ketika agama Buddha diperkenalkan di Jepang. Patung ini dibawa dari India melalui semenanjung Korea. Patung ini merupakan patung Buddha tertua di Jepang. Setelah ditemukan, kuil ini menjadi tempat yang terkenal diantara tuan dan pemimpin yang terkenal, seperti Minamotono Yoritomo, penemu sistem keshogunan, dan Tokugawa Ieyasu, penemu keshogunan Tokugawa yang berlangsung selama 250 tahun. Zenkoji: Kuil Non-sekte Sebagian besar kuil-kuil di Jepang berafiliasi dengan sekte Buddhisme tertentu, tetapi Zenkoji tidak berafiliasi dengan sekte apapun. Pada saat Zenkoji dibangun pada tahun 642, agama Buddha baru datang ke Jepang, dan pada saat itu, sekte Buddhisme belum terbentuk. Karena Zenkoji tidak berafiliasi dengan sekte apapun, kuil ini menjadi tempat menyembah yang terkenal untuk semua orang dengan agama yang berbeda. Ada suatu pepatah dari zaman Edo (1603 – 1867) yang berkata bahwa seseorang harus mengunjungi dan berdoa di Zenkoji setidaknya sekali dalam hidup mereka.
21.aug 2018
Category： Situs Warisan DuniaArea： ShirakawagoLight-up Shirakawa-go: Pemandangan bagaikan Mimpi! Shirakawa-go merupakan desa yang terkenal untuk gaya atap rumah “gassho” segitiga. Dinamakan sebagai Situs Warisan Dunia, desa di prefektur Gifu ini dikunjungi oleh turis sepanjang tahun untuk keindahannya. Tempat ini menjadi sangat terkenal pada musim dingin ketika salju menutupi atap rumah Shirakawa-go. Waktu terbaik untuk mengunjungi Shirakawa-go adalah ketika tempat ini mengadakan Shirakawa-go Light Up. Light up ini diadakan selama 4 hari, dimana rumah-rumah di Shirakawa-go dinyalakan dan memberi suasana natal ke desa tersebut.
21.aug 2018
Category： Taman & Taman BermainArea： HitachinakaLadang Kochia pada Musim Gugur di Hitachi Seaside Park Hitachi Seaside Park di prefektur Ibaraki dikenal untuk ladang nemophila birunya pada musim gugur, tetapi pemandangan taman ini pada musim gugur juga harus dilihat. Salah satu pemandangan terindah di Hitachi Seaside Park pada musim gugur adalah tanaman kochia yang merah dan menerangi taman ini. Terdapat sekitar 30,000 kochia di bukit taman ini, dan Anda dapat melihatnya pada awal Oktober. Mengenai Hitachi Seaside Park Hitachi Seaside Park terletak di Kota Hitachinaka di prefektur Ibaraki. Taman yang luas ini dipenuhi dengan berbagai tanaman yang mewarnai taman ini sepanjang tahun. Pada musim semi, Anda dapat melihat tulip dan nemophila, dan pada musim panas, Anda dapat melihat mawar dan bunga matahari, dan pada musim gugur, ladang di taman ini akan dipenuhi dengan cosmos dan kochia. Anda dapat mengetahui lebih dalam mengenai Hitachi Seaside Park di artikel “[Hitachi Seaside Park: Pemandangan Ladang Bunga Tanpa Akhir!”](https://thegate12.com/article/12)”.
21.aug 2018
